Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila(P5)

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Di SD Santo Yoseph Dwiwarna Jakarta Pusat

Artikel Ini ditulis : Welrin Rotua

P5 adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya dan tak terpisahkan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka.  P5 adalah upaya untuk mewujudkan Pelajar Pancasila yang mampu berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.  P5 menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis projek (project-based learning) yang berbeda dengan pembelajaran berbasis proyek dalam program intrakurikuler di dalam kelas. P5 menjadi salah satu sarana pencapaian profil Pelajar Pancasila, memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengalami pengetahuan sebagai proses penguatan karakter sekaligus kesempatan belajar dari lingkungan sekitar. Dengan menjalankan P5, pendidik diharapkan dapat menemani proses pembelajaran peserta didik untuk dapat menumbuhkan kapasitas dan membangun karakter luhur sebagaimana yang dijabarkann dalam Profil Pelajar Pancasila.

Prinsip P5 Kurikulum Merdeka

1. Holistik

Holistik berarti melihat sesuatu dengan menyeluruh dan utuh serta tidak parsial atau terpisah-pisah. Dalam P5, cara berpikir holistik ini berguna dalam menelaah sebuah tema secara utuh dan melihat isu secara lebih dalam.

2. Kontekstual

Prinsip kontekstual ini mendorong guru dan pelajar untuk menjadikan lingkungan sekitar dan realitas kehidupan sehari-hari sebagai bahan utama pembelajaran. Dengan prinsip ini, pelajar diharapkan bisa mengeksplorasi berbagai hal di luar lingkup satuan pendidikan.

3. Berfokus pada Peserta Didik

Prinsip ini artinya berpusat pada peserta didik berkaitan dengan skema pembelajaran sehingga diharapkan dapat mendorong pelajar menjadi subjek pembelajaran yang aktif mengelola proses belajarnya secara mandiri.

4. Eksploratif

Eksploratif berkaitan semangat untuk membuka ruang yang lebar bagi proses inkuiri dan pengembangan diri. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tidak berada dalam struktur intrakurikuler yang terkait dengan berbagai skema formal pengaturan mata pelajaran.

P5 DI SD SANTO YOSEPH JAKARTA PUSAT

SD SANTO YOSEPH DWIWARNA JAKARTA PUSAT adalah salah satu sekolah yang menyelenggarakan P5 yaitu tentang Budaya-budaya di Beberapa Pulau-Pulau Indonesia yang dimana dalam tingkatanya setiap kelas dibagi dalam beberapa pulau misalnya , Kelas 1 Dengan budaya Papua, Kelas 2 Dengan Budaya Jawa, Kelas 3 Dengan Budaya Sulawesi, Kelas 4 Dengan Budaya Kalimantan, Kelas 5 Dengan Budaya Sumatera Selatan dan Kelas 6 Dengan Budaya Bali/NTT, dalam pelaksanannya menampilkan berbagai khas daerah tersebut mulai dari tari-tari an, lagu dan lain-lain tidak itu juga SD Santo yoseph memadukan dengan kegiatan Extra yang di selenggarakan di SD Santo Yoseph misalnya Basket, Ballet, Modern Dance dan lain-lain dan Mengusung TEMA : Pelangi Budaya Dalam Kebhinekaan Masyarakat Global. Dalam  pelaksanaan P5 SD Santo Yoseph juga memadukan dengan kegiatan Entrepreneurship dimana sejak dini anak sudah dikenalkan dengan aktivitas bisnis yang mempunyai sifat kreatif, inovatif dan bisa bertahan di dalam tantangan segala jenis bisnis akan datang. Dengan hal ini anak-anak akan lebih mengenal dan dapat menerima tantangan di zaman global ini. Sesuai dengan VP Sekolah adalah “School of Future  COIS Global Citizen”.

Penutup

Ketika setiap satuan pendidikan mampu mengimplementasikan P5 ini dengan baik sesuai dengan esensi, alur, dan penilaiannya tentunya akan memberikan manfaat bagi satuan pendidikan, yaitu menjadikan satuan pendidikan yang lebih terbuka dan berpartisipasi aktif dan berkontibusi di lingkungan sekitarnya.

Foto-Foto lampiran kegiatan pesta P5 DI SD SANTO YOSEPH

One comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *